Kamis, 09 Februari 2012

Kisah Mati Suri


Kesaksian Warga Bengkalis yang Mati Suri dalam Temu
Alumni ESQ ‘Menyaksikan Orang Disiksa dan Ingin
Kembali ke Dunia’.
Pengalaman mati suri seperti yang dialami Aslina,
telah pula dirasakan banyak orang. Seorang peneliti
dan meraih gelar doktor filsafat dari Universitas
Virginia Dr Raymond A Moody pernah meneliti fenomena
ini.
Hasilnya orang mati suri rata-rata memiliki pengalaman
yang hampir sama.
Masuk lorong waktu dan ingin dikembalikan ke dunia.
Catatan ini dilengkapi pula dengan penjelasan
instruktur ESQ Legisan Sugimin yang mengutip Al-Quran
yang menjelaskan orang yang mati itu ingin
dikembalikan ke dunia, serta penelusuran melalui
internet tentang
Dr Raymond. Bagi pembaca yang ingin mengetahui perihal
Dr Raymond dapat membuka situs www.lifeafterlife. com
dan hasil penelitian Raymond tentang mati suri dapat
dibaca di buku Life After Life.
Aslina adalah warga Bengkalis yang mati suri 24
Agustus 2006 lalu. Gadis berusia sekitar 25 tahun itu
memberikan kesaksian saat nyawanya dicabut dan apa
yang disaksikan ruhnya saat mati suri.
Sebelum Aslina memberi kesaksian, pamannya Rustam
Effendi memberikan penjelasan pembuka. Aslina berasal
dari keluarga sederhana, ia telah yatim. Sejak kecil
cobaan telah datang pada dirinya. Pada umur tujuh
tahun tubuhnya terbakar api sehingga harus menjalani
dua kali operasi. Menjelang usia SMA ia termakan
racun. Tersebab itu ia menderita selama tiga tahun.
Pada umur 20 tahun ia terkena gondok (hipertiroid) .
Gondok
tersebut menyebabkan beberapa kerusakan pada jantung
dan matanya. Karena penyakit gondok itu maka Jumat, 24
Agustus 2006 Aslina menjalani check-up atas gondoknya
di Rumah Sakit Mahkota Medical Center (MMC)
Melaka Malaysia. Hasil pemeriksaan menyatakan
penyakitnya di ambang batas sehingga belum bisa
dioperasi.
”Kalau dioperasi maka akan terjadi pendarahan,’ ‘
jelas Rustam. Oleh karena itu Aslina hanya diberi
obat. Namun kondisinya tetap lemah. Malamnya Aslina
gelisah luar biasa, dan terpaksa pamannya membawa
Aslina
kembali ke Mahkota sekitar pukul 12 malam itu. Ia
dimasukkan ke unit gawat darurat (UGD), saat itu detak
jantungnya dan napasnya sesak.Lalu ia dibawa ke luar
UGD masuk ke ruang perawatan. ”Aslina seperti orang
ombak (menjelang sakratulmaut, red). Lalu saya ajarkan
kalimat thoyyibah dan syahadat. Setelah itu dalam
pandangan saya Aslina menghembuskan nafas terakhir, ”
ungkapnya. Usai Rustam memberi pengantar, lalu Aslina
memberikan kesaksiaanya.
”Mati adalah pasti. Kita ini calon-calon mayat, calon
penghuni kubur,” begitu ia mengawali kesaksiaanya
setelah meminta seluruh hadirin yang memenuhi Grand
Ball Room Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru tersebut
membacakan shalawat untuk Nabi Muhammad SAW. Tak lupa
ia juga menasehati jamaah untuk memantapkan iman, amal
dan ketakwaan sebelum mati datang. ”Saya telah
merasakan mati,” ujar anak yatim itu. Hadirin terpaku
mendengar kesaksian itu. Sungguh, lanjutya, terlalu
sakit mati itu.
Diceritakan, rasa sakit ketika nyawa dicabut itu
seperti sakitnya kulit hewan ditarik dari daging,
dikoyak. Bahkan lebih sakit lagi. ”Terasa malaikat
mencabut (nyawa, red) dari kaki kanan saya,”
tambahnya. Di saat itu ia sempat diajarkan oleh
pamannya kalimat thoyibah. ”Saat di ujung napas, saya
berzikir,” ujarnya. ”Sungguh sakitnya, Pak, Bu,”
ulangnya di hadapan lebih dari 300 alumni ESQ
Pekanbaru.
Diungkapkan, ketika ruhnya telah tercabut dari jasad,
ia menyaksikan di sekelilingnya ada dokter, pamannya
dan ia juga melihat jasadnya yang terbujur. Setelah
itu datang dua malaikat serba putih mengucapkan
Assalaimualaikum kepada ruh Aslina. ”Malaikat itu
besar, kalau memanggil, jantung rasanya mau copot,
gemetar,” ujar Aslina mencerita pengalaman matinya.
Lalu malaikat itu bertanya: ‘’siapa Tuhanmu, apa
agamamu, dimana kiblatmu dan siapa nama orangtuamu. “
Ruh Aslina menjawab semua pertanyaan itu dengan
lancar. Lalu ia dibawa ke alam barzah. ”Tak ada teman
kecuali amal,” tambah Aslina yang Ahad malam itu
berpakaian serba hijau.
Seperti pengakuan pamannya, Aslina bukan seorang
pendakwah, tapi malam itu ia tampil memberikan
kesaksian bagaikan seorang muballighah. Di alam
barzah ia melihat seseorang ditemani oleh sosok yang
mukanya berkudis,badan berbulu dan mengeluarkan bau
busuk. Mungkin sosok itulah adalah amal buruk dari
orang tersebut.
Aslina melanjutkan. ”Bapak, Ibu, ingatlah mati,”
sekali lagi ia mengajak hadirin untuk bertaubat dan
beramal sebelum ajal menjemput. Di alam barzah, ia
melanjutkan kesaksiannya, ruh Aslina dipimpin oleh
dua orang malaikat. Saat itu ia ingin sekali berjumpa
dengan ayahnya. Lalu ia memanggil malaikat itu dengan
”Ayah”. ”Wahai ayah bisakah saya bertemu dengan
ayah saya,” tanyanya. Lalu muncullah satu sosok.
Ruh Aslina tak mengenal sosok yang berusia antara
17-20 tahun itu. Sebab ayahnya meninggal saat berusia
65 tahun. Ternyata memang benar, sosok muda itu adalah
ayahnya. Ruh Aslina mengucapkan salam ke ayahnya dan
berkata: ”Wahai ayah, janji saya telah sampai.”
Mendengar itu ayah saya saya menangis. Lalu ayahnya
berkata kepada Aslina. ”Pulanglah ke rumah, kasihan
adik-adikmu. ” ruh Aslina pun menjawab. ”Saya tak
bisa pulang, karena janji telah sampai”.
Usai menceritakan dialog itu, Aslina mengingatkan
kembali kepada hadirin bahwa alam barzah dan akhirat
itu benar-benar ada. ”Alam barzah, akhirat, surga dan
neraka itu betul ada. Akhirat adalah kekal,” ujarnya
bak seorang pendakwah.
Setelah dialog antara ruh Aslina dan ayahnya. Ayahnya
tersebut menunduk. Lalu dua malaikat memimpinnya
kembali, ia bertemu dengan perempuan yang beramal
shaleh yang mukanya bercahaya dan wangi. Lalu ruh
Aslina dibawa kursi yang empuk dan didudukkan di kursi
tersebut, disebelahnya terdapat seorang perempuan yang
menutup aurat, wajahnya cantik. Ruh Aslina bertanya
kepada perempuan itu. ”Siapa kamu?” lalu perempuan
itu menjawab.”Akulah (amal) kamu.”
Selanjutnya ia dibawa bersama dua malaikat dan amalnya
berjalan menelurusi lorong waktu melihat penderitaan
manusia yang disiksa. Di sana ia melihat seorang
laki-laki yang memikul besi seberat 500 ton,
tangannya dirantai ke bahu, pakaiannya koyak-koyak dan
baunya menjijikkan. Ruh Aslina bertanya kepada
amalnya. ”Siapa manusia ini?” Amal Aslina menjawab
orang tersebut ketika hidupnya suka membunuh orang.
Lalu dilihatnya orang yang yang kulit dan dagingnya
lepas. Ruh Aslina bertanya lagi ke amalnya tentang
orang tersebut. Amalnya mengatakan bahwa manusia
tersebut tidak pernah shalat. Selanjutnya tampak pula
oleh ruh Aslina manusia yang dihujamkan besi ke
tubuhnya. Ternyata orang itu adalah manusia yang suka
berzina. Tampak juga orang saling bunuh, manusia itu
ketika hidup suka bertengkar dan mengancam orang lain.
Dilihatkan juga pada ruh Aslina, orang yang ditusuk
dengan 80 tusukan, setiap tusukan terdapat 80 mata
pisau yang tembus ke dadanya, lalu berlumuran darah,
orang tersebut menjerit dan tidak ada yang
menolongnya. Ruh Aslina bertanya pada amalnya. Dan
dijawab orang tersebut adalah orang juga suka
membunuh. Ada pula orang yang dihempaskan ke tanah
lalu dibunuh. Orang tersebut adalah anak yang durhaka
dan tidak mau memelihara orang tuanya ketika di dunia.
Perjalanan menelusuri lorong waktu terus berlanjut.
Sampailah ruh Aslina di malam yang gelap, kelam dan
sangat pekat sehingga dua malaikat dan amalnya yang
ada disisinya tak tampak. Tiba-tiba muncul suara orang
mengucap : Subnallah, Alhamdulillah dan Allahu Akbar.
Tiba-tiba ada yang mengalungkan sesuatu di lehernya.
Kalungan itu ternyata tasbih yang memiliki biji 99
butir.
Perjalanan berlanjut. Ia nampak tepak tembaga yang
sisi-sisinya mengeluarkan cahaya, di belakang tepak
itu terdapat gambar kakbah. Di dalam tepak terdapat
batangan emas. Ruh Aslina bertanya pada amalnya
tentang tepak itu. Amalnya menjawab tepak tersebut
adalah husnul khatimah. (Husnul khatimah secara
literlek berarti akhir yang baik. Yakni keadaan dimana
manusia pada akhir hayatnya dalam keadaan (berbuat)
baik,red).
Selanjutnya ruh Aslina mendengarkan azan seperti azan
di Mekkah. Ia pun mengatakan kepada amalnya. ”Saya
mau shalat.” Lalu dua malaikat yang memimpinnya
melepaskan tangan ruh Aslina. ”Saya pun bertayamum,
saya shalat seperti orang-orang di dunia shalat,”
ungkap Aslina. Selanjutnya ia kembali dipimpin untuk
melihat Masjid Nabawi. Lalu diperlihatkan pula kepada
ruh Aslina, makam Nabi Muhammad SAW. Dimakam tersebut
batangan-batangan emas di dalam tepak ”husnul
khatimah” itu mengeluarkan cahaya terang. Berikutnya
ia melihat cahaya seperti matahari tapi agak kecil.
Cahaya itu pun bicara kepada ruh Aslina. ”Tolong kau
sampaikan kepada umat, untuk bersujud di hadapan
Allah.”
Selanjutnya ruh Aslina menyaksikan miliaran manusia
dari berbagai abad berkumpul di satu lapangan yang
sangat luas. Ruh Aslina hanya berjarak sekitar lima
meter dari kumpulan manusia itu. Kumpulan manusia itu
berkata. ”Cepatlah kiamat, aku tak tahan lagi di sini
Ya Allah.” Manusia-manusia itu juga memohon. ”Tolong
kembalikan aku ke dunia, aku mau beramal.”
Begitulah di antara cerita Aslina terhadap apa yang
dilihat ruhnya saat ia mati suri. Dalam kesaksiaannya
ia senantiasa mengajak hadirin yang datang pada
pertemuan alumni ESQ itu untuk bertaubat dan beramal
shaleh serta tidak melanggar aturan Allah. Setelah
kesaksian Aslina, instruktur Pelatihan ESQ Legisan
Sugimin yang telah mendapat lisensi dari Ary Ginanjar
(pengarang buku sekaligus penemu metode Pelatihan ESQ)
menjelaskan bahwa fenomena mati suri dan apa yang
disaksikan oleh orang yang mati suri pernah diteliti
ilmuan Barat. Legisan mengemukakan pula, mungkin di
antara alumni ESQ yang hadir pada Ahad (24/9) malam
itu ada yang tidak percaya atau ragu terhadap
kesaksian Aslina. Tapi yang jelas, lanjutnya,
rata-rata orang yang mati suri merasakan dan melihat
hal yang hampir sama.
”Apa yang disampaikan Aslina, mungkin bukti yang
ditunjukkan Allah kepada kita semua, ”
ujarnya.Legisan menjelaskan penelitian oleh Dr Raymond
A Moody Jr tentang mati suri. Raymond mengemukakan
orang mati
suri itu dibawa masuk ke lorong waktu, di sana ia
melihat rekaman seluruh apa yang telah ia lakukan
selama hidupnya. Dan diakhir pengakuan orang mati suri
itu berkata: ”Dan aku ingin agar aku dapat kembali
dan
membatalkan semuanya.”
Menanggapi kesaksian Aslina yang melihat orang-orang
berteriak ingin dikembalikan ke dunia dan ingin
beramal serta penelitian Raymond yang menyebutkan
”aku ingin agar aku dapat kembali dan membatalkan
semuanya,” Legisan mengutip ayat Al-Quran Surat
Al-Mu’muninun (23) ayat 99-100:
Hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari
mereka, dia berkata:”Ya, Tuhanku kembalikanlah aku
(ke dunia).”(99) . Agar aku berbuat amal yang saleh
terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali
tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang
diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada dinding
sampai hari mereka dibangkitkan. (100).
Sebagai penguat dalil agar manusia bertaubat,
dikutipkan juga Quran Surat Az-Zumar ayat 39: ”Dan
kembalilah kamu kepada Tuhan-Mu, dan berserah dirilah
kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu
tidak dapat ditolong (lagi).”
Usai pertemuan alumni itu, Aslina meminta nasehat dari
Legisan. Intruktur ESQ itu menyarankan agar Aslina
senatiasa berdakwah dan menyampaikan kesaksiaannya
saat mati suri kepada masyarakat agar mereka bertaubat
dan senantiasa mentaati perintah Allah dan menjauhi
larangan-Nya. Setelah acara, banyak di antara alumni
yang bersimpati dan ingin membantu pengobatan sakit
gondoknya. Para hadirinpun menyempat diri untuk
berfoto bersama Aslina.
Semoga pembaca dapat mengambil pelajaran dari
kesaksiaan tersebut.
Nb : Bagikan cerita ini kepada semua orang, agar
mereka mendapat hikmahnya dari cerita ini. Ternyata
hidup ini hanya sementara, dan hanya amal serta hati
yang bersih yang menuntun kita menuju jalan kehadapan
Illahi.

Cerita ini dari -Seputar Islam-    

Semoga bermanfaat yaaa teman teman :D

Selasa, 07 Februari 2012

Kemampuan Melihat Makhluk Ghaib Part 1

Nancy...... dia sahabat dekat aku... dia orang beruntung yang memiliki kemampuan lebih dimana dia bisa melihat dan merasakan makhluk halus disekitarnya..... Begitu juga kakaknya, sebut aja Mas Baim..... Mas Baim bisa melihat langsung makhluk halus disekitarnya dengan mata telanjang tanpa melalui media apapun... hingga terkadang Mas Baim sulit membedakan antara makhluk halus dan manusia pada umumnya.... Dalam membedakan mana manusia atau makhluk halus, biasanya Mas Baim merasakan aura berbeda pada diri makhluk itu.... makhluk halus terlihat seperti memancarkan cahaya.... Berbeda dengan Nancy,,, dia nggak bisa melihat secara langsung makhluk halus disekitarnya.... Melalui media KACA-lah dia bisa menggunakan kemampuannya untuk melihat makhluk disekitarnya.... Lalu bagaimana caranya dia melihat makhluk disekitarnya menggunakan media KACA??


***

Waktu itu,,, Nancy belum menyadari akan kemampuan yang dimilikinya... dia baru sadar ketika dia berkaca kemudian dia melihat kantung matanya.... kantung matanya seakan-akan berubah menjadi kerut-kerut ke bawah dan setelah itu dia ketakutan untuk melihat kaca.... Aku sebagai sahabat dekatnya pun kadang terheran-heran kenapa Nancy takut berkaca berlama-lama,,, padahal sebagai seorg perempuan,,, biasanya perempuan HOBBY berkaca berlama-lama. Sampai pada suatu saat... ketika dia di kamar.... dia memberanikan diri untuk melihat dirinya berubah secara utuh didepan cermin......

Pertama dia menghadap cermin,,, kemudian dia lihat kantung matanya.... Naudzubillah, tiba-tiba Nancy merasa kantung matanya berkerut-kerut kebawah,,, kemudian dia melihat perubahan diseluruh wajahnya menjadi sosok nenek-nenek.... Nggak lama dari itu, dia sadar dan berlari mencari Mas Baim,, "Mas, makhluk yang di kamar itu nenek-nenek ya?"... Mas Baim cuma tersenyum meng`iya`-kan. Dari situ Nancy bertambah yakin kalau dia memiliki kemampuan melihat makhuk ghaib melalui media cermin.... Namun,, karena mungkin belum terbiasa dengan kemampuannya itu,, dia masih belum siap untuk benar-benar melihat makhluk tersebut melalui kaca, tidak heran sampai sekarang pun dia masih agak ketakutan bila berkaca berlama-lama....

Ketika aku tanya,,, apa Nancy masih bisa melihat mahkluk halus disekitarnya kalau disekitarnya nggak ada kaca? Iya, dia masih bisa berkomunikasi dengan makhluk ghaib melalui perantara mimpi..... Kejadiannya,,,, ketika itu dia berkunjung ke kostan adiknya yang biasa dipanggil Dede.... Karena kampus Dede dan Nancy berjauhan dari ujung ke ujung,,,, mereka memutuskan untuk kost masing-masing,,,, Nancy biasa berkunjung dan menginap di kost-kostan Dede kalau waktu kuliah kosong, dan disekitarnya belum ada kaca..... (mungkin karena baru ngekost).

Selama menginap di kostan Dede,,, Nancy bermimpi bercengkrama dengan perempuan cantik memakai gaun putih lengan pendek,,, dengan panjang gaun selutut.... Dalam mimpi Nancy, dia adalah salah satu penghuni kost-kostan Dede.... Ketika aku tanya "Komunikasi atau ngobrol tentang apa aja?", Nancy menceritakan dalam mimpinya Nancy sedang membuat gelang-gelang dan pernak pernik lainnya (kebetulan dia memang suka membuat gelang-gelang dan pernak-pernik lainnya dari mute-mute),,,, kemudian perempuan cantik dengan gaun putih selutut tersebut menghampiri Nancy dan bertanya-tanya "Ini apa sih? Harganya berapa?",,, dsb.... Awalnya Nancy nggak ngerasa ada yang janggal dalam mimpinya itu,,,, tapi akhirnya dia mulai merasa aneh dengan mimpinya itu,,,, karena setiap menginap di kostan Dede,,, sosok itu lah yang muncul,,, bahkan selama 3 kali berturut-turut Yosi mengalami mimpi dengan perempuan yang sama....

Karena Nancy penasaran, Nancy bertanya ke Mas Baim perihal mimpi-mimpi itu... Mas Baim meng-`iya`kan kalau memang sosok itu salah satu makhluk penghuni kostan Dede,,, pas pertama Mas Baim datang ke kostan Dede pun,,, Mas Baim sempat melihat sosok yang diceritakan Nancy... Menurut Mas Baim pun,,, sebenarnya sosok itu ingin berkomunikasi dengan Nancy, namun karena media cermin yang biasa dipakai Nancy nggak ada disekitar ruangan,,, akhirnya lewat mimpi lah `dia` memperkenalkan diri,,,.        ~Bersambung~    



Besok lagi yaa lanjutinnya..... gue kira segini cukup lah... besok gue lanjutin yg part 2... hahaha serem ga ceritanya?? gue aja yg buat juga agak ketakutan wkwk... oiyaaa,,, Kalo ada kata2 yg salah maafin yaa.. Terima kasih @RaffiShahab12

Perkemahan

Gue punya cerita nih....... cerita anak sekolah pas perkemahan...... yg ada dicerita ini sebut aja namnya Ryan.... nih ceritanya.......


Saat itu dia lagi ikut acara perkemahan yg diadain sama sekolahnya di salah satu bumi perkemahan yang lokasinya di Kabupaten Bogor......
Singkatnya,,,, malam terakhir darii 2 hari yg di jadwalkan, di gelar acara jerit malam..... Setiap regu terdiri dr 3 orang yg nantinya mereka akan di suruh utk berjalan melewati rute yg telah di tentukan oleh para pembina,,,, di remangnya suasana malam tanpa di dampingi oleh pembina dan akan melewati pos2 penjagaan utk memenuhi persyaratan yg telah di tentukan..... Semua regu bersiap satu persatu utk melakukan rutinitas tersebut. Hingga tiba giliran regu si Ryan. Dengan di dampingi ke2 temennya,,, dia mulai melangkah melewati rute yg telah di tentukan.... Ketika sampe di pos pertama,,, masing2 dr mereka di minta utk membubuhkan tanda tangan diatas tempat yg telah di tentukan.,,, Ternyata tempat yg di maksud adalah sebuah pocong jadi-jadian yg sedang tertidur di atas sebuah makam jadi2an pula.... Nah, ketika masuk ke pos inilah,,, mereka pada ketakutan karna hrs membubuhkan tanda tangan di atas tubuh tu pocong.... Bahkan saking ketakutannya,,, sampe2 salah satu temen si Ryan sebut saja si Arif minta agar di wakilkan utk tanda tangan.... Tiba2 ada suara bilang,,, ga boleh di wakilkan... Harus tanda tangan sendiri. Mendengar ini,,,, si arif yg takut tadi malah smkn gemetaran... Stlh berhasil membubuhkan tanda tangan,,, mereka spontan lari meninggalkan tuh pos....
Kurang lebih 20 meter dr pos,, mereka berhenti dgn nafas tersengal2.... Ternyata apa yg mereka alami belum selesai... Di antara pepohonan, mereka melihat lagi sebuah pocong yg sedang berdiri membelakangi mereka... Karna ga mau di kerjain dua kali, si Ryan yg terkenal iseng ini segera mengambil batu dan tanpa berpikir panjang langsung melempar batu ke arah si pocong.... Lho?? itu melesat apa tembus ya??? tanya arif pada kedua temennya... Karna msh ga yakin,,, di ambilnya batu sekali lagi dan di lemparnya ke arah si pocong... Wahhh!! kaget mereka... Ternyata tembus!! belum sempet berpikiran yg lain,,,, eh si pocong ini malah nengok ke arah mereka sambil nyengir memperlihatkan wajah dan giginya yg indah... (Wkwkwk) Tanpa di komando,,, mereka lari lagi utk yg kedua kalinya tanpa berhenti sampe di pos kedua... Sblm sampe di pos kedua, si Arif yg penakut ini merasa ingin buang air kecil... Stlh ketemu kamar mandi,,, mereka rame2 menuju ke sana... Krn penakut, si Arif ini minta di temenin sampe masuk ke dalam... Krn Ryan dan temennya yg satu ga mau, akhirnya mereka sepakat utk si Arif kencing dgn posisi pintu terbuka.... Tapi sblm masuk kekamar mandi, si Arif yg penakut ini mendengar ada suara org menangis... Krn kurang yakin dgn pendengarannya, dia nanya ke si Ryan dan temen satunya... "Eh, kalian denger ga?" tanyanya. "Iya, gue denge", jawab si Ryan... "Begitu juga gue", jawab temen satunya.... Akhirnya mereka bertiga mencoba mencari asal suara... Ternyata suara berasal dr kamar mandi sebelah... Ketika pintu di buka, terlihat seorang wanita sedang jongkok sambil menangis.... "Mbak, ada apa kok nangis, bisa di bantu mbak?" tanya si Ryan kepada wanita tsb mewakili temen2nya..... Wanita ini kemudian diem dan langsung berdiri... Belum sempet menanyakan pertanyaan selanjutnya,,, wanita ini langsung balik badan... GGokilll!!! ketika balik badan inilah,,, mereka melihat wajah si wanita yg sdh hancur dgn di penuhi darah dan belatung yg bergelantungan di wajah serta sebagian dadanya yg rusak bersimbah darah.... Tangisan yg tadi terdengar berubah menjadi tawa panjang yg menyeramkan.... Mereka hanya bisa ternganga mematung menyaksikan pemandangan itu... Bahkan si Arif sampe terkencing2 di celana,,, hingga hampir jatuh pingsan... Dgn berbekal kesadaran yg ada,,, mereka berdua berlari dgn menyeret si Arif meninggalkan tempat itu………


Wkwkwk seru juga kan ceritanya, lucu juga sih. ini cerita ga begitu serem kok... ada yg lucunya juga :D.. kalo ada kata2 yg salah maafin yaa.. Terima Kasih @RaffiShahab12

Perkelahian di Internet


Perkelahian di internet

WIKIPEDIA : Aku adalah sumber ilmu aku tahu semua.......
FACEBOOK : Yee gw dong gaul kenal sama semua orang....
GOOGLE : Aku punya semuanya.....
MOZILA : Kalo aku ngga ada kalian tidak bisa di akses....
EXPLORER : Jiah,, Kan gue masih ada.....
MOZILA : Apaan sih lo, ganggu obrolan orang aja!!!!
EXPLORER : Lo sih, ngaku ngaku paling hebat...
INTERNET : Udah2! Jangan bertengkar kalo saya tidak ada kalin semu tidak ada.....
FACEBOOK : Huuu,,,, orang kan paling sering mampirn di gue,,, jadi gue yang terbaik....
YAHOO : Facebook,,, Inget, tanpa gue lo gak bisa buat Email!!!!!
GOOGLE : Yahoo, Gue juga bisa buat Email.....
INTERNET : zzz... Udah tau gue yg paling hebat....
KOMPUTER : Gua Paling dewa di sini....
PLN : Bacot lo semua! gue matiin nih listriknya!!!!!

Wkwkwkwkwk ada2 aja yaabisa berantem gitu........ kocak abis!!!!!!

wPLN : Bacot lo semua! Gua matiin nih listriknya!

Senin, 06 Februari 2012

Kemampuan Melihat Makhluk Ghaib Part 2

Haiiii... nih lanjutan ceritanyaaa... gue lanjutin yaa part 2nya....




Belum sampai di situ rasa penasaran ku untuk mengulik kisah-kisah yang dia alami.... Kemudian dia menceritakan cerita misteri yang dia alami di kostannya sendiri...

Tok..tok..tok.. sering sekali ada yang mengetuk pintu kamar Nancy,,, namun ketika dibukakan pintu NGGAK ADA SIAPA PUN disekitaran kamar Nancy..... Dan menurut penghuni kostan Nancy yang lain pun, hal itu memang biasa terjadi..... Gangguan pun nggak sampai disitu,,, Nancy kerap kali di eureup-eureup atau di tindhihi... "Capek!!", itu kata-kata yang memang wajar dilontarkan Nancy,, namun dia mengambil sisi positif dari gangguan yang dia terima.... "Kadang aku ngerasa `dia` kayak gitu sama aku karena dia pengen ingetin aku buat nggak males shalat... Soalnya,, saat aku lagi maleees banget buat shalat,,, tiba-tiba dia ngetuk-ngetuk pintu atau nindhihi aku... Aku sih ambil sisi positifnya aja"..... 

Ada cerita lain di kostan yang Nancy tempati... Jadi, Nancy itu termasuk sahabat yang bisa dibilang cepat bosan terhadap lingkungan disekitarnya... Begitu juga dengan suasana kostannya... Untuk melampiaskan rasa bosan (dan juga memang kebiasaan Nancy),,, dia sering naik ke atas (kostan Nancy tingkat),, kemudian dengan kaki menjuntai ke bawah dan diayun-ayunkan kakinya,, pasang headset sambil melihat awan,,, kalau kata orang Sunda posisi ini dibilang ucang-ucang. Nah,,, seperti yang kita tahu,,, makhluk halus (apalagi kuntilanak) sering melakukan ucang-ucang seperti yang dilakukan Nancy... Ini mungkin yang menjadi pemicu awal makhluk tersebut menyukai Nancy dan mungkin `dia` pula yang sering mengetuk-ngetuk pintu Nancy....

Nancy belum sadar betul kebiasaannya itu disenangi makhluk yang memang penunggu kostan itu... Bahkan karena kebiasaan yang dia `nikmati` itu, Nancy sampai berencana pindah kamar ke atas.... Nah,,, ada sesuatu yang mengejutkan waktu Mas Baim berkunjung ke kostan Nancy. Jadi,,, Nancy menceritakan bahwa di kamarnya kadang ada yang sering mengetuk-ngetuk pintu,,, nah dengan nada datar Mas Baim cerita kalau penghuni kostan Nancy sosoknya perempuan,,, wajahnya pucat, rambut panjang, dan kalau dilihat-lihat wajahnya mirip NAncy, dia juga memakai pakaian seperti perawat (karena memang kostan Nancy rata-rata kuliah perawat dan bidan), mimiknya terlihat sedih.... Pertama melihat makhluk itu,, Mas Baim kira sosok itu manusia biasa yang sama-sama menghuni salah satu kamar,,, namun dia sempat kaget saat menyadari sosok itu berbeda dari manusia....

Jadi waktu itu Mas Baim berkunjung ke kostan Nancy, kemudian dia lihat makhuk itu,,,, makhluk itu tersenyum sambil mendelikan matanya (mungkin pembaca bisa bayangkan), menurut Mas Baim, sosok itu terlihat seram karena delikan matanya... Sontak Nancy pun kaget, lalu Mas Baim kembali bercerita,,, katanya makhluk itu mungkin suka dan ingin menjadi teman Nancy. Makanya `dia` kadang suka iseng ngetuk pintu... Setelah di ulik-ulik, menurut Mas Baim `dia` tadinya memang pernah kost (ketika masih hidup) di kamar tepat di atas kamar Nancy. Sontak Nancy kaget,,, karena Yosi memang berencana dan sudah bilang ke ibu kost pindah ke kamar yang dimaksud Mas Baim....

Aku nggak tahu akhirnya NAncy pindah atau nggak ke kamar `dia`,, karena sampai sekarang aku belum ketemu langsung....
Satu hal yang bisa kita ambil dari cerita NAncy, kita tahu diluar dunia kita ada `dunia lain`...., Dan keberadaan `dunia lain` ini jangan sampai membuat kita takut terhadap makhluk-makhluk yang ada didalamnya,,,, justru harus membuat iman kita semakin kuat.... Si `dia` yang dimaksud Mas Baim pernah tinggal di kamar itu pun,, bukan berarti `manusia yang pernah hidup itu`, tapi jin qodam yang mengikuti manusia itu selama manusia itu hidup... Karena Demi Allah, manusia yang sudah meninggal tidak mungkin bergentayangan atau pun berkeliaran di dunia.... Manusia setelah meninggal sibuk mempertanggungjawabkan kehidupannya selama di dunia.... Mustahil kalau ada yang bergentayangan...

Nah itu dia tadi lanjutan cerita part 1 kemaren... seru ga? hahahah serem yaa... oiya, kalo ada yg mau komentar silahkan,, gpp kok :D.... kalo ada kata2 yg salah maafin yaa.. terima kasih....... @RaffiShahab12

Minggu, 05 Februari 2012

Haaiii :D perkenalkan gue???? oiya mau kenalan ga? mau kan? okeoke bentar. Nama lengakap geu Muhammad Raffi Shahab, terserah lo lah mau manggil gue apa...... asalkan jangan Shahab wkwkwk. gue masih kelas 2 smp, Smpn 43 jakarta yg katanya sih sekolah terluas di daerah mampang dan rata2 yg bisa masuk ke smp 43 itu sih katanya murid2 terpilih termasuk gue hahaha......gue punya pacar yg bernama Amanda.... nama lengkapnya Amalia Amanda Fitri......oiya, gue belom bisa cerita apa2in nih ga punya ide.. nanti kalo udah punya ide pasti lah gue kasih sebuah cerita..... sekian yaa perkenalan diri saya,,, terima kasih @RaffiShahab12

Sabtu, 04 Februari 2012

Asal usul Telepon

Kalian pasti tau kan telepon itu apa?... yaa pastinya sebagai alat komunikasi dengan teman2 kalian... nah saya cuma mau ngasih tau asal usul telepon.... langsung yaa!!!!!

Teknologi yang melandasi prinsip kerja telepon didasarkan pada penemuan Michael Faraday pada tahun 1931. Telepon diciptakan oleh Alexander Graham Bell, seorang warga negara Skotlandia yg pindah ke Amerika Serikat pada tanggal 10 maret 1876. Ia terus menerus mendemontrasikan penciptaannya selama kira kira 2 tahun. Pada tahun 1877, Belll Telephone Company muali didirikan dan pada tahun 1878, jaringan telepon pertama dibuka di Haven, Amerika Serikat, dengan 21 pelanggan. Pada tahun 1879, sebuah jaringan lagi dibangun di London. Jaringan pertama yg menghubungkan 2 kota besar yaitu New York dan Boston, didirikan pada tahun 1883. Semua kantor ini dioperasikan secara manual. Jaringan otomatis yg pertama dipasang pada tahun 1892 oleh Almon Strowger dari kota Kansas. Penghargaan atas pengoperasian telepon bayaran yg pertama patut diberikan kepada Wiliam Gray dari Hartford pada tahun 1889. Antoine Barnay dari Perancis mengembangkan telepon pertama dengan angka yg diputar. Pada tahun 1924, telepon bergerak (mobile) di produksipertama kali oleh perusahaan Bell untuk keperluan polisi. Pada tahun 1978, Laboratorium dan Telegraf Amerika Serikat memulai penelitian mereka yg diakhiri dengan produksi telepon selular....

Diatas ini tadi adalah pengetahuan asal usul telepon.. jadi kita ga cuma pake aja tapi harus tau asal usulnya juga... semoga bermanfaat yaa......... @RaffiShahab12